Quranic Food, Hidup Sehat Sesuai Ajaran Alquran

Saat sakit, hal pertama yang pasti anda lakukan adalah mengonsumsi obat - obatan. Jika obat - obatan masih belum ampuh menyembuhkan penyakit yang anda derita, memeriksakannya ke dokter adalah alternatif terakhir anda. Nah, pernahkah terlintas dipikiran anda untuk mengatasi penyakit tesebut dengan obat - obatan herbal? Obat herbal dengan kandungan alami di dalamnya ternyata ampuh juga lho untuk menyembuhkan penyakit. Bahkan hal ini sudah disebutkan dalam Alquran bahwa terdapat beberapa jenis makanan herbal yang dianjurkan dan disebutkankan dalam Alquran atau lebih dikenal dengan istilah Quranic Food.


Ustadz Febri, seorang herbalis ternama baru - baru ini mengatakan,"Quranic food terdiri dari 36 jenis buah - buahan dan sayuran yang dianjurkan di dalam alquran". 

Fungsi dari Quranic food sendiri adalah sebagai penambah nutrisi dan suplemen bagi tubuh. Khasiatnya cukup banyak dan bervariasi",kata Ustadz Febri.

Beliau mencontohkan khasiat dari habbatusaudah atau jintan hitam, Habbtusaudah atau jintan hitam sudah sangat efektif untuk penyakit yang berkaitan dengan darah. hal ini dikarenakan jintan hitam memiliki zat aktif yang sempurna diantara tanaman - tanaman yang lain.

Utadz Febri menambhakan, di Indonesia, tanaman jahe juga terasuk dalam Quranic food. Jahe berfungsi untuk membuka pembuluh darah agar lebih membesar atau senagai relaksasi bagi tubuh.

Begitu juga dengan madu, makanan yang juga tergolong dalam quranic food ini berkahsiat sebagai obat luka atau pengganti pemanis. Rasulullah SAW pun bahkan menganjurkan untuk selalu mengonsumsi madu setiap hari yang dicampur dengan air.

Tidak hanya makanan. pola hidup sehat serta pola makan sehat juga termasuk dari bagian Quranic food, kata ustaz Febri menambahkan.

Pola hidup sehat yang dianjurkan dalam Quranic food salah satunya terkait dengan siklus tidur. Rasulullah SAW mengajarkan untuk tidur sebelum dhuhur dan tidak tidur setelah ashar.

"Hal ini untuk menghindari penyakit jantung. Pola ini bahkan sudah diterapkan oleh oran non muslim seperti para biksu di Thailand",kata ustadz Febri menjelaskan.

Nah, bagaimana? Tertarik untuk menerapkan Quranic Food ini pada keseharian anda? Semoga bermanfaat ya!

Postingan populer dari blog ini

Dibalik Baunya, Kentut Ternyata Memberi 3 Manfaat Sehat Ini

5 Makanan Sumber Vitamin A

Tips Dan Cara Mudah Menjaga Kesehatan Usus